.

Jumat, 03 Februari 2012

Nasib Angie Di Tangan Dewan Kehormatan

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Divisi Komunikasi Publik Partai Demokrat Andi Nurpati mengatakan, nasib Angelina di Partai Demokrat ditentukan oleh Dewan Kehormatan partai tersebut. Hanya Dewan Kehormatan yang dapat menentukan apakah Angelina tetap menjadi anggota partai itu atau dinonaktifkan.

Andi mengatakan, saat ini Partai Demokrat tengah membahas lebih lanjut mengenai status maupun pendampingan hukum untuk Angelina. Sebagaimana terjadi pada mantan bendaraha umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin, Dewan Kehormatan akan mempertimbangkan status Angelina dalam partai setelah ia ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap pembangunan wisma atlet SEA Games 2011.

"Sebagaimana kita ketahui, Dewan Kehormatan telah berikan rekomendasi pada DPP untuk memberhentikan Nazaruddin. Maka, proses selanjutnya yang terkait, dalam hal ini Ibu Angelina Sondakh telah ditetapkan sebagai tersangka, maka tentu saja prosedur internal partai juga akan berjalan," ujar Andi, Jumat (3/2/2012) di Jakarta.

Sementara itu, Ketua Pusat Pengembangan Strategi Kebijakan DPP Partai Demokrat Ulil Absar Abdallah mengatakan, kasus yang dihadapi oleh Angelina juga menjadi tanggung jawab bersama partai tersebut. Hal ini karena partai adalah sebuah lembaga yang dibangun bersama oleh para kadernya. Oleh karena itu, mereka akan bersama-sama menyelesaikan kasus tersebut dengan mengikuti jalur hukum yang berlaku.

"Buat kami, masalah Partai Demokrat ini bukan masalah Anas Urbaningrum pribadi atau masalah Angelina Sondakh dan invidu-individu yang lain. Solidaritas partai ini sangat penting sebagai lembaga di dalam menghadapi masalah," kata Ulil.

Angelina merupakan politisi Partai Demokrat dan menjadi anggota dalam Komisi X DPR RI yang antara lain menangani bidang olahraga. Nama mantan Puteri Indonesia ini semakin dikenal dalam kasus korupsi setelah disebut-sebut oleh Nazaruddin maupun Mindo Rosalina Manullang dalam kasus suap wisma atlet. Angelina dikatakan turut menikmati kucuran dana dari proyek pembangunan wisma atlet SEA Games di Palembang, Sumatera Selatan.

0 komentar:

Posting Komentar

 
... ...

Radar Korupsi Copyright © 2009 Not Magazine 4 Column is Designed by Ipietoon Sponsored by Dezigntuts